[Review] Drama Korea - “Melting Me Softly”
 |
| Source: kapanlagi.com |
Drama “Melting Me Softly” atau MMS ini memang baru saja tamat, tetapi
tidak menimbulkan reaksi berlebihan dari para penikmat drama. Ini adalah drama comeback Babang Ichang pasca wajib
militer. Bahkan, saat aku menulis artikel ini JCW sedang mendapatkan tawaran
untuk membintangi drama baru berjudul “Luca”, meskipun belum mendapatkan
konfirmasi akan diterima atau tidaknya drama ini. Sebelum MMS dan mengikuti wamil, JCW sudah membintangi beberapa drama,
seperti Healer, The K2, Suspicious
Partner, Empress Ki, dll. Aku pribadi baru pernah lihat dia di drama Suspicious Partner atau Love in Trouble saja, berhubung aku
masih newbie dalam dunia Kdrama.
Jadi, saat lihat dia main MMS
perasaanku biasa saja. Padahal banyak sekali komentar di media sosial pecinta
Kdrama yang bilang kalau JCW lebih cocok memainkan peran yang serius dengan
genre action, seperti di The K2 daripada drama komedi romantis
macam MMS.
Tentang “Melting Me Softly”:
 |
| Source: blog.asianwiki.com |
MMS yang tayang di akhir September ini mendapatkan rating yang
cukup rendah bila dibandingkan dengan drama lain. Banyak yang mengatakan kalau
mereka hanya nonton episode awal dan berhenti setelah beberapa episode
selanjutnya, bosan katanya. Aku sendiri juga ikut merasakan kebosanan itu, tapi
memilih jadi pejuang drama on going,
bertahan nonton dan mengikuti sampai akhir. Pada beberapa episode awal, MMS memang cenderung monoton. Alur
ceritanya terasa terlalu flat dan
unsur komedinya tidak terlalu banyak. Bila dibandingkan dengan drama sebelumnya
yang juga Romcom, memang cukup berbeda.
Cerita di MMS berjalan lambat dan
keromantisan dua tokoh utamanya (Ma Dong
Chan & Ko Mi Ran) belum muncul ke permukaan. Yang bisa aku rasakan
hanya kecemburuan cinta lama yang terpisah karena dibekukan melalui Na Ha Young, sang mantan kekasih.
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
Keseruan MMS baru aku rasakan setelah episode 10 sampai akhir. Konflik mulai
berkembang, cerita makin berjalan, dan banyak hal baru yang akhirnya diketahui
tokoh-tokohnya. Untuk akting para pemainnya menurutku semua oke dan sesuai
peran, terutama untuk Oh Ah Rin yang
berperan sebagai keponakan Ma Dong Chan.
Sungguh anak ini pasti akan sukses jadi aktris di KorSel sana, gemas syekali.
Pada sesi ini juga aku mulai ke-baper-an dengan kisah kasihnya si dua manusia
“beku” ini. Tidak banyak adegan romantis yang diperankan mereka berdua, tapi
penulis dan sutradaranya mengarahkan bentuk kasih mereka berdua dengan
cara-cara yang sederhana, seperti memegang dahi saat memeriksa suhu tubuh, saling
memberi semangat satu sama lain, menulis memo manis yang hanya mereka berdua
baca, dan saling ingin mendahului melakukan percobaan untuk melindungi yang
lain dari kesalahan percobaan, dll. Karena, bentuk cinta dan sayang tidak
melulu dengan bergandengan, pelukan dan ciuman saja.
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
Di dua episode akhir, penonton
dikejutkan dengan hal-hal yang tidak terduga. Di episode 15, kemunculan Park Jin Young sebagai cameo cukup menghibur hati selain Bomin (si anaknya teman dengan mantan
yang akhirnya jadi teman Mi Ran –
untuk yang sudah nonton pasti paham lucunya), berhubung drama ini kebanyakan
diisi oleh pemeran yang cukup umur. Di episode finale, Aku pribadi berpikiran MMS
akan diakhiri dengan normalnya kehidupan Dong
Chan dan Mi Ran, serta akan ada
adegan pernikahan yang melelehkan perasaan, tapi semua khayalan itu sirnah.
Hahaha. Di dua episode akhir ini, kalian juga mungkin akan mulai bisa ikut
terbawa perasaan seperti yang terjadi pada kedua tokoh utamanya. Sempat
berpikiran akan sad ending, MMS memilih untuk tetap membuat
penontonnya tidak kecewa (walau di med-sos banyak yang berkomentar ending-nya aneh, hehe). Mereka
memberikan akhir cerita yang manis, meskipun tidak disertai dengan
adegan-adegan romantis khas Kdrama.
Kesan:
Aku sebagai salah satu pecinta
film atau drama fiksi merasa cukup terhibur dengan drama MMS, meskipun tidak banyak konflik yang dimunculkan, tapi drama ini
cocok untuk kamu yang senang dengan tontonan ringan dengan ada bumbu percintaan
di dalamnya. Siapa tau setelah ini, kamu jadi punya cita-cita jadi Profesor dan
menciptakan penemuan, atau kamu mau jadi subjek percobaan dan berjodoh dengan
sesama subjek lain. Kita tak pernah tau...
Untuk kamu yang kurang suka film
atau drama dengan alur cerita yang berjalan lambat, komedi receh, dan cerita
fiksi, aku sarankan untuk nonton drama lain saja. Untuk drama 16 episode,
kalian akan merasa cukup bosan dan kurang terhibur, tapi kalau kalian fans JCW,
maka tidak ada salahnya untuk coba nonton JCW dalam peran yang berbeda di MMS.
Sinopsis “Melting Me Softly”:
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
 |
| Source: Instagram @tvndrama.official |
Pada tahun 1999, Sutradara TV
terkenal Ma Dong Chan (Ji Chang
Wook) membuat variety show dengan
mengikuti percobaan pembekuan manusia dalam kapsul selama 24 jam bersama dengan
Ko Mi Ran (Won Jin Ah) dan beberapa
peserta lain. Namun, karena sebuah kecelakaan mereka baru terbangun 20 tahun
kemudian dengan kondisi fisik yang tidak menua sedikit pun. Sementara itu,
Orang tua, adik, kekasih, dan rekan kerja mereka berjalan normal seperti seharusnya.
Mereka menua dan menjalani kehidupan yang berbeda. Menyadari banyak hal yang
telah berubah, Dong Chan dan Mi Ran berusaha menjalani kehidupan
mereka dengan normal dalam kondisi suhu tubuh 31,5 derajat celsius. Sambil
berusaha menyesuaikan diri, Dong Chan dan Mi Ran berusaha mengungkap kebenaran
yang terjadi di balik kasus kecelakaan 20 tahun lalu yang membuat mereka
terlambat bangun dari kapsul. Karena melalui banyak hal bersama, benih-benih
cinta pun muncul di antara keduanya, meskipun di sana masih ada mantan kekasih Dong Chan yaitu Na Ha Young yang menjadi salah satu penghambat kisah mereka berdua.
Seiring berjalan waktu, muncul konflik yang harus Dong Chan dan Mi Ran
hadapi, mulai dari sakit karena suhu tubuh yang naik, hingga kasus penusukan.
Namun, mereka bisa segala permasalahan yang ada dan kembali bersama dalam fase
hidup yang berbeda, sebagai manusia normal.
Itulah sedikit ulasanku tentang
drama “Melting Me Softly” dari TvN yang baru saja tamat akhir pekan lalu.
Semoga tulisan ini bisa menjadi referensi untuk kalian para pecinta drama yang
penasaran dengan alur ceritanya. Happy Thursday!
Ulfa Rahmatania
Jakarta, 21 November 2019
Sumber:
